HARIAN BERKAT – Proyek Prioritas Nasional ( Pro-PN ) Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 2022 ini fokus pada pemberdayaan ekonomi keluarga akseptor. Khususnya keluarga yang tergabung dalam kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) di Kampung KB Percontohan.
“Sasarannya sebanyak 42 kelompok UPPKA di kampung KB di kabupaten/kota,” ungkap Plt Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat, Muslimat saat menghadiri Kegiatan Sosialisasi Materi dan Media KIE PEK Akseptor di Balai Penyuluh KB Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau, Kamis 14 April 2022.
Muslimat melanjutkan Pro-PN tersebut dengan kegiatan orientasi pembelajaran usaha ekonomi keluarga akseptor, fasilitasi usaha ekonomi keluarga akseptor, perbanyak materi dan media KIE pemberdayaan ekonomi keluarga akseptor, dan koordinasi pembangunan program pemberdayaan ekonomi keluarga bersama mitra.
“Melalui Pro-PN tersebut diharapkan keluarga akseptor KB metode kontrasepsi jangka panjang dapat menjadi penggerak, motivator bagi keluarga akseptor lainnya untuk ikut serta dalam meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga. Selain itu, agar keluarga akseptor KB tersebut dapat menjadi motivator peningkatan kesertaan KB,” ujarnya.
Muslimat mengatakan jadi Kelompok kelompok ini nantinya akan diberikan pengetahuan dan meningkatkan skill dari narasumber yang juga bekerja sama dengan Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU).