HARIAN BERKAT – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta calon jemaah haji untuk mewaspadai heat stroke, lantaran pelaksanaan ibadah haji tahun ini dibarengi dengan cuaca panas ekstrim yang melanda Arab Saudi.
Heatstroke adalah kondisi ketika tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastis hingga mencapai 40 derajat Celcius atau bahkan lebih. Ini biasanya terjadi saat seseorang menerima paparan suhu panas dari lingkungan sekitar di luar batas toleransi tubuhnya.
Baca Juga : Nama Baik Dicemarkan Oknum Wartawan, Ini Penjelasan Kepala Desa Petai Patah
Adapun tanda atau gejala heatstroke di antaranya peningatan suhu tubuh hingga suhu 40 derajat Celsius atau lebih, pusing, sakit kepala, kulit memerah dan mengering, serta tidak berkeringat walau suhu tubuh tinggi.
Jika seseorang mengalami tanda-tanda heatstroke di atas, segera berikan pertolongan pertama guna mencegah munculnya komplikasi serius yang bisa mengancam jiwa.
1. Pindahkan ke Tempat yang Lebih Dingin
Saat terkena heatstroke, langkah awal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kondisi tersebut semakin parah adalah dengan pindah ke tempat yang lebih sejuk, misalnya di bawah pepohonan.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi paparan sinar matahari langsung yang dapat meningkatkan suhu tubuh. Bila memungkinkan, lepaskan atau gantilah pakaian yang lebih nyaman.
2. Kompres Seluruh Tubuh
Apabila berpindah tempat tidak cukup membantu dalam menurunkan suhu tubuh akibat heatstroke, berikan kompres dingin pada tubuh.