PKH Perjuangkan Produk Ekonomi Hijau, Jangkau Pasar Dunia Semakin Terbuka

  • Bagikan
Perwakilan PKH saat mempersentasikan beragam produk hijaunya. Foto: Istimewa

HARIAN BERKAT –Ekonomi hijau dengan pengembangan potensi produk desa hutan bukan kayu menjadi salah satu fokus pengembangan produk hutan Kalimantan ke depan. Harapannya, berbagai produk dari desa ini juga bisa tembus ke pasar dunia.
Baru-baru ini, beberapa produk desa pun dipersentasikan Pesona Kalbar Hijau (PKH) di Jakarta. Asanya, produk-produk ini bisa menjangkau pasar yang makin luas.

Baca Juga : Kajari Sebut Kepastian Hukum Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional

Jalan Pesona Kalbar Hijau (PKH) untuk memperjuangkan produk ekonomi hijau menjangkau pasar dunia semakin terbuka. Hasil dari proses seleksi beberapa lembaga PKH untuk program SUPA pengelolaan lahan gambut terpantau baik.

Alhasil baru-baru ini, Perwakilan PKH diberikan panggung buat mempersentasikan beragam produk hijaunya pada People For Peat (PFP) dan beberapa pihak panelist calon institusi finansial, donor dan mitra jejaring di Jakarta.

Founder PKH, Dede Purwansyah, mengatakan sudah tiga tahun ini, ia beserta rekan mencoba mengembangkan produk hijau hasil hutan.
Produk-produk tersebut berasal dari beberapa daerah di Kabupaten Kubu Raya. Madu Mangrove, Kelulut, Kopi Gambut, Bajakah dan Gula Semut, beberapa diantara produk hijaunya.

Baca Juga : Budidaya Lebah Madu Kelulut, Penghasilan Tambahan Ekonomi Keluarga

  • Bagikan