HARIAN BERKAT – Deklarasi Hijau menjadi suara dan keberpihakan Partai Kebangkitan Bangsa Kalimantan Barat (PKB Kalbar) terhadap krisis iklim dan berbagai upaya untuk mengatasinya.
Komitmen dalam upaya mengatasi dampak krisis iklim tersebut disampaikan melalui pembacaan naskah Deklarasi Hijau oleh Wakil Ketua DPW PKB Kalbar, Ustadz Hasbulloh.
Deklarasi Hijau tersebut diucapkan dalam Launching Pencalegan Dini yang dirangkai dengan Bincang Gagas menuju Green Party PKB, di Café Kopi Sekampoeng Jalan Jenderal Urip Pontianak, Senin 3 Oktober 2022 menjelang dinihari.
“Sungguh luar biasa antusias semua peserta, bahkan sampai dini hari masih semangat mengikuti proses kegiatan ini hingga selesai,” ujar kata Mulyadi Tawik, Ketua DPW PKB Kalbar, sebelum pembacaan naskah Deklarasi Hijau.
Baca Juga: Diskusi Publik Green Party, PKB Bahas Krisis Iklim
Sementara Hasbulloh dalam pembacaan deklarasi memaparkan bahwa perubahan iklim menjadi sebuah keniscayaan.
Diperlukan sikap dan tindak yang nyata dari seluruh umat manusia di muka bumi untuk mengatasinya.
“PKB percaya, menyayangi bumi, berbuat baik kepada alam dan lingkungan, membiasakan melakukan hal-hal kecil dalam usaha menyelamatkan bumi dari kerusakan adalah upaya bersama agar perubahan iklim bisa dikendalikan dan menjamin keberlangsungan hidup umat manusia,” ujar Hasbulloh lantang.
Untuk itu, lanjut Hasbuloh, PKB Kalbar berkomitmen memastikan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi hijau dalam tiap langkah dan geraknya.
Baca Juga: Muhaimin Dapat Kejutan Kue Ultah ke 56, Puan: Koalisi PDIP-PKB Adalah Mungkin