HARIAN BERKAT – Tumor otak merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan adanya pertumbuhan sel atau jaringan yang tidak normal di area otak dan sekitarnya. Berdasarkan asal mula tumornya, tumor otak dapat dibagi menjadi 5 jenis yang berbeda.
Berikut adalah 5 jenis tumor otak beserta gejalanya.
Baca Juga: Dilarang Simpan Ponsel di 5 Tempat Ini, Bisa Meledak hingga Serangan Tumor Otak
1. Astrositoma
Astrositoma merupakan jenis tumor otak yang bermula dari suatu sel yang bernama astrosit. Astrosit sendiri merupakan nama dari sel-sel berbentuk bintang yang menyusun jaringan otak. Astrositoma merupakan salah satu jenis tumor otak yang paling sering terjadi. Sekitar 34% dari seluruh kasus tumor otak yang terdiagnosis di Inggris mulai tahun 2006 sampai dengan tahun 2010 adalah astrositoma.
Berdasarkan tingkat keparahannya, astrositoma dapat dibagi menjadi 4 tipe yang berbeda:
Tipe 1: Pilocytic Astrocytoma
Tipe 2: Diffuse Astrocytoma
Tipe 3: Anaplastic Astrocytoma
Tipe 4: Glioblastoma
Baca Juga: Cegukan Terus Menerus Dikaitkan Gejala Stroke dan Kanker, Begini kata Peneliti
Sekitar 80% dari seluruh kasus astrositoma yang terdiagnosis setiap tahunnya di Inggris adalah astrositoma tipe 4 atau glioblastoma.
Gejala-gejala astrositoma:
1. Sakit kepala
2. Muntah-muntah
3. Perubahan keadaan mental
Pada bayi, tekanan di dalam rongga kepala yang meningkat akibat adanya tumor astrositoma dapat menyebabkan ukuran kepala bayi membesar (hidrosefalus).
Gejala lain astrositoma muncul lebih awal pada kira-kira 1 dari 4 pasien dengan tumor otak ganas. Gejala-gejala tersebut meliputi:
1. Gangguan perilaku
2. Gangguan kemampuan mental
3. Keterlambatan dalam berpikir tanpa disertai penyebab yang jelas
4. Selalu mengantuk tanpa disertai penyebab yang jelas
5. Selalu merasa lesu tanpa disertai penyebab yang jelas
6. Perubahan kepribadian
Baca Juga: Studi: 2 Jam Terpapar Polusi Udara akan Pengaruhi Kerusakan Otak
2. Ependimoma
Ependimoma merupakan jenis tumor otak yang bermula dari sel-sel ependimal. Sel-sel ependimal sendiri merupakan sel-sel yang berada di tengah sumsum tulang belakang dan di ventrikel otak. Ependimoma merupakan jenis tumor otak yang langka. Sekitar 2% dari seluruh kasus tumor otak yang terdiagnosis di Inggris mulai tahun 2006 sampai dengan tahun 2010 adalah ependimoma.
Ependimoma dapat terjadi pada anak-anak dan orang dewasa. Ependimoma di otak lebih sering terjadi pada anak-anak. Sedangkan ependimoma di sumsum tulang belakang lebih sering terjadi pada orang dewasa.
Gejala-gejala ependimoma:
Pada sebagian besar kasus, ependimoma berawal dari tumor kecil yang tumbuh secara perlahan selama bertahun-tahun. Oleh karena itu, ependimoma pada awalnya mungkin tidak bergejala. Pada saat gejala mulai muncul, gejala yang muncul tergantung pada di mana letak tumor ini.
Baca Juga: Aktivitas Sehari-hari bisa Pengaruhi Kesehatan Otak
Gejala ependimoma otak:
1. Sering sakit kepala
2. Kejang-kejang
3. Gangguan keseimbangan tubuh
4. Penglihatan kabur
5. Kebingungan tanpa disertai penyebab yang jelas
6. Perasaan yang sensitif tanpa disertai penyebab yang jelas
7. Mual dan muntah tanpa disertai penyebab yang jelas
Gejala ependimoma sumsum tulang belakang:
1. Kaku pada leher bagian belakang atau punggung
2. Nyeri pada tulang belakang
3. Kelumpuhan atau rasa kebas di tangan atau kaki
4. Masalah seksual
5. Sulit buang air kecil
Pada bayi, ependimoma dapat menyebabkan ukuran kepala bayi lebih besar dari biasanya (hidrosefalus).
Baca Juga: 5 Manfaat Wijen Bagi Kesehatan Tulang hingga Otak