TPK Ujung Tombak Upaya Percepatan Penurunan Stunting

  • Bagikan
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalbar Pintauli Romangasi Siregar bersama Kepala DP3AP2KB Kabupaten Sambas Fatma Aghitsni serta Staf WVI Rika Oktaviana Pakpahan, pada kegiatan Orientasi TPK 2023 di Sambas. Foto: marupek/harianberkat.com

HARIAN BERKAT –Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalbar Pintauli Romangasi Siregar, mengatakan para kader Tim Pendampingan Keluarga (TPK) menjadi ujung tombak keberhasilan dalam membantu pemerintah upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sambas.

Baca Juga: Sekda Harisson Minta Pemda Kabupaten dan Kota Pacu Capaian Orientasi TPK

“TPK perlu dikuatkan dalam hal pendampingan keluarga. Mereka sebagai ujung tombak dalam upaya percepatan penurunan stunting perlu diberdayakan, diberikan semangat dalam melaksanakan tugas-tugasnya,” ungkapnya sangat membuka kegiatan Orientasi Kader Tim Pendampingan Keluarga (TPK) Tahun 2023 di Kecamatan Sambas Kabupaten Sambas Kalimantan Barat, Selasa 11 April 2023.

Pintauli berharap peserta TPK bisa mengikuti kegiatan orientasi ini dengan baik, sehingga pemahaman tentang stunting benar-benar dikuasai, supaya pada saat melakukan pendampingan keluarga bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga masyarakat kita bisa memahami.

“Ibu-ibu yang luar biasa ini terdiri dari Tim Penggerak PKK, Bidan dan kader KB, kita berharap melaksanakan tugasnya dilapangan membantu pendampingan keluarga dan penurunan stunting,” ujarnya.

Baca Juga: Penurunan Angka Stunting, PKB Garda Terdepan dan Ujung Tombak Dilapangan

Pintauli mengungkapkan TPK yang terdiri Tim Penggerak PKK, Bidan dan kader KB, mengikuti kegiatan orientasi ini tertuang berdasarkan amanat Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Percepatan Penurunan Stunting.

“Jadi tim ini langsung diamanatkan oleh Presiden melalui Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Percepatan Penurunan Stunting, artinya tiga tim ini berkumpul untuk mengajak bagi ibu-ibu yang anaknya beresiko stunting, dan keluarga yang anaknya sudah stunting, supaya ditangani untuk lebih baik lagi,” jelasnya.

Kegiatan Orientasi Kader Tim Pendampingan Keluarga (TPK) melalui pembekalan kepada tiga unsur ini yang nantinya menjadi ujung tombak keberhasilan-keberhasilan dalam upaya percepatan penurunan stunting, jadi tugas yang diembankan kepada TPK ini sangat mulia.

“Kita berharap melalui Orientasi TPK ini bisa melaksanakan pendampingan yang di dalamnya ada ibu hamil, pasca persalinan, bagi ibu punya balita dan inilah yang didampingi oleh para TPK,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Kabupaten Sambas Fatma Aghitsni berharap TPK bisa membantu dalam melaksanakan tugas dilapangan dalam mengatasi upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sambas.

  • Bagikan