Presiden Joe Biden Menjadi Presiden AS Paling Pro-LGBT dalam Sejarah

  • Bagikan
Ilustrasi Presiden AS Joe Biden, Foto pixabay.

HARIAN BERKAT – Presiden Joe Biden merayakan Pekan Visibilitas Lesbian dalam konferensi pers di Gedung Putih, Selasa 25 April 2023. Biden pun disebut sebagai presiden Amerika Serikat (AS) paling pro-LGBT dalam sejarah.

Sekretaris pers Gedung Putih, Karine Jean-Pierre, menyambut para pemeran acara TV “The L Word” dan “Generation Q”, yang berfokus pada narasi lesbian dan LGBT. Jean-Pierre dan para tamu juga mengutuk kelompok yang disebut sebagai ekstremis MAGA (Make America Great Again) –pendukung Donald Trump—yang diduga kerap menyerang kelompok LGBT.

Baca Juga: Presiden AS, Joe Biden Lakukan Lawatan ke Timteng Bertemu Putra Mahkota Suadi

“Minggu ini adalah Pekan Visibilitas Lesbian, dan sebagai seorang queer terbuka pertama yang memegang posisi sekretaris pers untuk Presiden Amerika Serikat, saya melihat setiap hari betapa pentingnya visibilitas dan representasi,” kata Jean-Pierre sambil menyambut aktris Jennifer Beals, Leisha Hailey, dan Katherine Moennig.

Queer adalah kelompok yang mengidentifikasi diri sebagai lesbian, gay, biseksual, transgender, interseks, atau aseksual. Mereka tertarik dengan banyak gender dan panseksual, serta masuk ke dalam komunitas poliamori dan non-monogami.

“Sebagai seorang wanita kulit berwarna muda yang aneh, saya merasa sendirian dan terkadang tidak terlihat. Bagi begitu banyak orang di komunitas kami, dampak ‘The L Word’ tidak dapat diremehkan. Ini mampu melihat beragam narasi yang mencerminkan kehidupan kami menjadi sangatlah penting. Penting bagi anak muda untuk melihat karakter di televisi dan di buku dengan siapa mereka dapat berhubungan, dan kisah hidup serta identitas siapa yang menginspirasi untuk mencapai potensi tertinggi,” lanjut Jean-Pierre.

  • Bagikan