HARIAN BERKAT – Pasukan penjajah Israel menyerbu 100 ribu jamaah usai menggelar salat Id hari Rabu 28 Juni2023 di Kompleks Masjid Al-Aqsha, sebelum polisi penjajah menyerbu tempat suci umat Islam dan memaksa jemaah keluar dari daerah Bab al-Rahma, dan menangkap beberapa orang.
Setelah salat selesai, penjajah menyerbu kompleks suci umat Islam sedunia itu dan memaksa jamaah keluar dari area doa di Bab al-Rahma. Laporan menyatakan bahwa pasukan ‘Israel’ menahan setidaknya 18 orang di Masjid Al-Aqsha,.
Baca Juga: Palestina Berangkatkan Kloter Pertama Jamaah Haji 2023 Lewat Mesir
Otoritas penjajah berniat mengubah Bab al-Rahma, juga dikenal sebagai Gerbang Emas, salah satu gerbang yang mengarah ke Masjid Al-Aqsha atau Kompleks suci Al-Haram Al-Sharif dan yang ditutup, menjadi area tempat ibadah kelompok radikal Yahudi dan mencegah Muslim mengakses situs suci.