FIM Kalbar Berikan Pernyataan Sikap Tentang Kasus Rempang

  • Bagikan
Rempang
Forum Intelektual Muslim Kalimantan Barat (FIM Kalbar) bersama beberapa tokoh melaksanakan acara Forum Group Discussion (FGD) terkait kasus Rempang Eco City. Foto: istimewa

HARIAN BERKAT – Forum Intelektual Muslim Kalimantan Barat (FIM Kalbar) melalui koordinatornya Naim Sulaiman, S.Pd., M.Pd bersama beberapa tokoh melaksanakan acara Forum Group Discussion (FGD) terkait kasus Rempang Eco City pada Kamis, 21 September 2023 lalu.

Dalam Acara tersebut, yang menjadi narasumber adalah Ustadz Nunung Binarto Aji, S.T sebagai praktisi dan pemerhati pembangunan menyampaikan paparan perihal kasus Rempang Eco City, dan beliau juga menjelaskan solusi Islam atas permasalahan tersebut.

Kegiatan yang berlangsung sekitar 2 jam tersebut mendapat respon yang sama dari beberapa tokoh yang hadir. Pada akhir acara, para tokoh yang tergabung dalam FIM Kalbar dan tamu undangan bersama-sama membuat pernyataan sikap untuk pembelaan terhadap kasus Rempang Eco City.

Baca Juga: Ketua PBNU Kritik Menteri Agraria yang Sebut Warga Rempang Tak Miliki Sertifikat

Adapun terkait pernyataan sikap dari FIM Kalbar, yakni lima tuntutan sebagai berikut:

Pertama, mengutuk keras aksi perampasan tanah warga di Pulau Rempang oleh pemerintah karena hal itu merupakan kezaliman yang besar.

Warga Pulau Rempang adalah pemilik hak atas tanahnya. Mereka telah menempati tanah tersebut sejak ratusan tahun yang lalu, jauh sebelum Republik Indonesia berdiri.

Kedua, mengutuk keras segala tindakan represif, intimidasi hingga kekerasan yang dilakukan oleh tim gabungan aparat terhadap masyarakat Pulau Rempang dan Galang, sehingga masyarakat mengalami cedera, trauma serta kerugian materi.

  • Bagikan