HARIAN BERKAT – Salah satu hal yang dapat memastikan bangsa Indonesia berjaya sebagai negeri yang mandiri adalah gotong-royong seluruh rakyatnya melalui pembayaran pajak.
Demikian yang disampaikan Dahlia selaku Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Kalimantan Barat (Kalbar) dalam pembukaan kegiatan Bimbingan Teknis Inklusi Kesadaran Pajak Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP) di ruang kelas pelatihan UMP, Kota Pontianak yang dilaksanakan belum lama ini.
Dalam pembukaan dan sambutannya mewakili Kepala Kantor Wilayah DJP Kalimantan Barat (Kalbar) tersebut, Dahlia menjelaskan bahwa dalam rangka menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran pajak masyarakat, DJP melaksanakan edukasi perpajakan di setiap tingkat pendidikan melalui berbagai program salah satunya Inklusi Kesadaran Pajak.
“Karena itu, DJP melalui Inklusi Kesadaran Pajak ini berikhtiar untuk menanamkan kesadaran pajak sejak dini melalui edukasi dan inklusi pajak dalam sektor pendidikan, dengan harapan kelak tercipta generasi muda cerdas dan taat pajak sebagai penopang utama pembangunan Indonesia,” jelas Dahlia.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Rektor I UMP Eko Dewantoro, dalam sambutannya Eko mengatakan bahwa dengan adanya edukasi pajak sejak dini dan berkesinambungan melalui Inklusi Kesadaran Pajak diharapkan kelak terbentuk generasi yang tidak lagi merasa terpaksa dalam membayar pajak.
“Tetapi justru bangga dengan membayar pajak, karena dengan begitu mereka sadar, peduli dan mau berkontribusi bagi negeri jika sudah tertanam arti pentingnya pajak bagi negeri,” ujar Eko.