Sememtara itu Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Kalbar, Pintauli Romangasi Siregar, menilai apa yang dilakukan PJ Gubernur yang turun langsung bersama Ketua TP-PKK Kalbar, Windy Prihastari itu sangat luar biasa. Dimana dalam kegiatan kunjungan kerjanya salah satunya terkait keberadaan Posyandu sebagai wadah pencegahan stunting.
“Dari kegiatan kunjungan kerja pak Pj ini tujuan yang akan kita capai dan garap bersama-sama bagaimana untuk bisa mendorong para ibu-ibu yang punya balita dan hamil untuk dapat mengetahui pola kosumsi yang baik agar perkembangan anak-anak mereka tidak jatuh menjadi stunting,” ungkap Pinta sapaan akrab Pintauli Romangasi Siregar.
Baca Juga: Penurun Stunting di Bengkayang Sudah Baik, Optimis Turun 14 Persen
Pinta mengatakan, di Posyandu para ibu-ibu tersebut tidak hanya bertamu dan mendapat edukasi pola makan kecukupan gizi saja, akan tetapi di Posyandu itu salah satunya dipraktekkan cara mengolah makanan yang baik dan sebagainya.
“Hal-hal seperti ini menurut saya harus dapat terus dilakukan dan kami telah sampaikan kepada para PKB dan OPDKB, agar kegiatan sosialisasi di Posyandu seperti itu agar terus digalakkan. Kemudian kepada para PKB dan OPDKB yang bergerak ini kami juga terus mendorong agar mereka dapat melebarkan penyebaran sosialisasi edukasi gizi tersebut kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Bengkayang,” ujar Pintauli Romangasi Siregar. ***