HARIAN BERKAT – Aktivis Hak Asasi Manusia Euro-Mediterania mendesak pembukaan penyelidikan terhadap penangkapan personel medis Palestina oleh tentara penjajah Israel selama evakuasi mereka dari Kompleks Medis Al-Shifa ke Jalur Gaza selatan yang dikoordinasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Euro-Mediterania menyatakan keprihatinan mendalam atas laporan bahwa WHO kemungkinan secara tidak sengaja atau sengaja memfasilitasi penculikan pejabat medis tersebut oleh tentara Zionis ‘Israel’.
Baca Juga: Gegara Dukung Palestina, Bintang-bintang Hollywood Ini Kehilangan Tawaran Peran
Euro-Med Monitor menyebut bahwa, hari Kamis 23 November 2023 WHO melakukan koordinasi untuk evakuasi yang aman bagi karyawan dan pasien ke Jalur Gaza selatan, dan berjanji untuk menjamin keselamatan mereka, namun pasukan penjajah ‘Israel’ menghentikan konvoi tersebut dan menangkap sejumlah orang.
Menurut laporan, di antara mereka yang ditahan adalah direktur Kompleks Al-Shifa, Dokter Muhammad Abu Salamiya, setelah konvoi pasien dan staf medis dihentikan selama lebih dari 7 jam, dan mereka diinterogasi dan dianiaya.