Kenali Gejala Tuberculosis Pada Anak, RSUD SSMA Gelar Sosialisasi

  • Bagikan
RSUD
Dokter Muda Saffana Fadhilla Ramadhina saat memberi penyuluhan di RSUD SSMA Kota Pontianak. FOTO : pkrs-humas/rsudssma

HARIAN BERKAT – Dokter Muda Saffana Fadhilla Ramadhina menuturkan Tuberculosis (TB) adalah penyakit kronik yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang sebagian besar menginfeksi paru dan selain paru (ekstra-paru). Contohnya pleura, kelenjar limfa, tulang, dan organ lainnya.

“Indonesia berada pada posisi kedua dengan jumlah penderita TBC terbanyak di dunia, kasus TB naik 17 persen dari tahun 2020 dan 86 persen TB teratasi dengan pengobatan” ujarnya saat memberikan edukasi tentang tuberculosis pada anak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Senin, 4 Desember 2023.

Baca Juga : RSUD Sintang Kaji Banding Penggunaan Silpa di RSUD SSMA

Dia mengimbau masyarakat agar waspada apabila ditemukan salah satu atau lebih dari gejala tuberculosis pada anak seperti batuk dan demam lebih dari 2 minggu, berat badan menurun dan tidak naik selama 2 bulan berturut-turut dan gejala tersebut menetap walau sudah diberikan terapi.

Pemeriksaan tuberculosis, jelas Saffana, dapat dilakukan dengan tes mantoux dan rontgen dada. Sedangkan untuk pengobatan TB pada anak berlangsung selama enam bulan.

  • Bagikan