Baca Juga: Sampaikan Aspirasi, DPRD Sambas Bahas Tuntutan Serikat Buruh
Dilanjutkan Wakil Ketua I, harapan audiensi dengan BAPPENAS, stadion sepakbola ini dapat masuk dalam agenda pembangunan nasional.
“Kami sangat berharap, BAPPENAS juga memandang penting hal ini, mengingat, fasilitas ini, merupakan bagian dari kebanggaan kami didaerah dan juga berdampak baik bagi wajah negara kita, karena kami merupakan darerah perbatasan negara yang mana sering dilakukan kunjungan atau silaturahmi olahraga antar kedua negara,” sebut Ferdinan.
Dilanjutkan H Eko Suprihatino, Anggota DPRD Kabupaten Sambas, dengan kondisi sekarang ini, silaturahmi olahraga terutama sepakbola sering digelar oleh pihak Sambas Indonesia dengan Pihak Kuching Sarawak Malaysia.
“Hanya saja, perbedaan fasilitas olahraga yang dimiliki kita dengan mereka sangat jauh bedanya. Yang menjadi kendala adalah, ketika mereka akan bertandang ke kita, fasilitas kita sangat jauh dengan mereka,” ungkap H Eko.
Karenanya menurut H Eko, tidaklah berlebihan jika di Kabupaten Sambas mendapat dukungan pembangunan Fasilitas Olahraga yang representatif, mengingat Kabupaten Sambas adalah Berandanya Indonesia.
“Sebenarnya, konsep kita Sport Centre, dengan pembangunan Stadion Sepak Bola Sulthan Muhammad Tsafioeddin II sebagai cikal bakalnya, dan level ini, kami sangat berharap mendapat dukungan pemerintah pusat,” ujar H Eko.
Dipaparkan H Eko, prestasi olahraga masyarakat Kabupaten Sambas, dengan fasilitas yang seadanya saja, sebenarnya tidaklah kalah saing dengan bakat-bakat di pulau Jawa. Dan kata dia, kedepannya, dengan didukung fasilitas yang mumpuni, olahraga di Kabupaten Sambas, semakin maju dan memberikan pemasukan pendapatan daerah dan negara.
Dari Audiensi dengan pihak BAPPENAS, DPRD Kabupaten Sambas mendapatkan beberapa masukan dan informasi penting, bagaimana kedepannya dalam rangka mendorong percepatan progres ini menjadi lebih baik. Termasuk mempersiapkan kelengkapan-kelengkapan pendukung sebagai bentuk keseriusan daerah terhadap pembangunan olahraga.***
