HARIAN BERKAT – Pemerintah Provinsi Kalbar menerima kunjungan dari Komisi Nasional Disabilitas sebagai salah satu upaya dalam peningkatan pelayanan disabilitas khususnya di sektor ketenagakerjaan dan Pendidikan se Kalimantan Barat.
Pj Gubernur Kalimantan Kalbar mengatakan pertemuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemprov Kalbar dalam berbagi pengalaman dan pengetahuan terkait unit layanan disabilitas bidang ketenagakerjaan dan bidang pendidikan.
Baca Juga : TP-PKK Kota Sorong Kunjungi Posyandu Ananda untuk Kaji Tiru
“Keberadaan unit layanan disabilitas di suatu institusi, berperan penting dalam menyediakan akses dan layanan bagi disabilitas, selain bagi kaum disabilitas sendiri, juga untuk mengenalkan hak-hak mereka pada orang awam. Sehingga terciptalah kondisi yang kondusif bagi disabilitas,” ucap dr. Harisson, M.Kes, di sela pertemuan saat menerima Kunjungan Komnas Disabilitas RI bertempat di Ruang Kerja Gubernur, Kamis 29 Agustus 2024.
Dirinya juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mendukung rencana pembentukan unit layanan tersebut.
“Kegiatan advokasi menjadi sarana untuk meningkatkan pemahaman sekaligus menjalin komitmen dengan pemangku kebijakan. Kita harapkan adanya percepatan pembentukan unit-unit layanan disabilitas. Karena keberadaan unit layanan disabilitas di suatu kantor dan sektor seperti ketenagakerjaan dan pendidikan, akan menjadi pengungkit utama dalam meningkatkan pelayanan bagi disabilitas. Ketika pelayanan disabilitas baik, maka kita telah mewujudkan kesetaraan, sekaligus memberikan harapan tumbuhnya kemandirian dan kesejahteraan bagi disabilitas,” pungkasnya.
Disamping itu, Wakil Ketua Komnas Disabilitas Deka Kurniawan memberikan apresiasi kepada Pemprov Kalbar dalam pemenuhan hak penyandang disabilitas.
“Kami melihat upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, berdasarkan informasi Dinas Ketenagakerjaan sudah bersiap-siap melaksanakan salah satu mandat Undang-Undang membentuk Unit Layanan Disabilitas/ULD yakni Unit Layanan Disabilitas Untuk Ketenagakerjaan yang sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial, ini merupakan bagian-bagian yang sangat menggembirakan bagi kami,” kata Deka.
Audiensi ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalbar serta beberapa penyandang disabilitas yang ada di wilayah Provinsi Kalbar.
Baca Juga : Pj Gubernur Harisson Ajak Perusahaan Sawit Perhatikan Kesejahteraan Pekerja Wanita
Hadir juga Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kalbar, serta Organisasi Penyandang Disabilitas mewakili seluruh Disabilitas di Provinsi Kalbar.***