Aliansi Mahasiswa Nilai Polda Kalbar Berpihak ke Paslon 01, Ini Penyebabnya

  • Bagikan
Aksi Aliansi Mahasiswa saat di Polda Kalbar

HARIAN BERKAT – Salah satu Korlap Aksi demonstrasi Aliansi Mahasiswa, Varian menuding Polda Kalimantan Barat terkesan berpihak terhadap salah satu pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono.

“Polda Kalbar hanya menerima audiensi soal kasus BP2TD yang diketahui digoreng untuk menjatuhkan Cagub nomor urut 2, Ria Norsan,” ungkapnya.

Baca Juga: Perkuat Sinergitas, DPW Madas Nusantara Kalbar Gelar Silaturahmi dengan Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat

Padahal, Varian dan puluhan rekannya juga akan mempertanyakan dua kasus lain yang menjerat Cagub Sutarmidji dan Cagub Muda Mahendrawan.

Jajaran Polda Kalbar yang menerima audiensi, menjawab secara gamblang dan rinci tuntutan perwakilan mahasiswa soal kasus BP2TD.

“Audiensi kurang lebih ada 7 orang yang masuk. Peserta lain menanyakan kasus BP2TD terkesan menyudutkan salah satu paslon dijawab lugas dan rinci oleh pihak Kabid Humas Polda Kalbar, Pak Petit,” katanya, Senin 25 November 2024.

Sementara ketika ditanyakan soal kasus Mujahidin dan PDAM, beberapa rekan Farian malah diusir keluar. Mereka tidak diperbolehkan untuk menyampaikan aspirasi tersebut.

“Tuntutan kami Polda Kalbar jangan hanya serius pada kasus tertentu. Masih banyak kasus lainnya yang juga masih belum terselesaikan. Diantaranya kasus hibah Mujahidin menjerat Sutarmidj dan PDAM menjerat Muda Mahendrawan,” jelasnya.

  • Bagikan