HARIAN BERKAT – Sebagai sahabat Rasulullah SAW dan khalifah kedua setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, nama lengkap Umar bin Al-Khattab bin Nufail Al-Adawi, Lahir: 579 M di Mekah Meninggal: 644 M di Madinah adalah salah satu sahabat terdekat Nabi Muhammad SAW dan Khalifah kedua dalam sejarah Islam setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq.
Ia dikenal dengan julukan Al-Faruq yang berarti “pembeda antara kebenaran dan kebatilan” karena ketegasannya dalam menegakkan keadilan. Profil Singkat dalam memperluas wilayah Islam, memperkuat sistem pemerintahan, dan menegakkan keadilan. Sebagai khalifah kedua setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar dikenal sebagai pemimpin yang adil, tegas, visioner, dan sangat peduli terhadap rakyatnya. Berikut adalah karakteristik utama kepemimpinan Umar bin Khattab:
Baca Juga: Mutiara Hati Pemimpin Harapan Umat
1. Keadilan yang Tidak Kenal Kompromi
Umar bin Khattab sangat menjunjung tinggi keadilan. Beliau memutuskan perkara tanpa memandang status sosial seseorang, baik orang kaya, pejabat, maupun rakyat biasa.
ContohnyaDalam sebuah kasus, Umar menegur seorang gubernur yang memperkaya dirinya dari pajak rakyat dan memerintahkan pengembalian harta tersebut kepada negara. Umar juga mencabut jabatan seorang anak gubernur karena dianggap menyalahgunakan kekuasaan. Pemimpin yang adil memastikan semua rakyat diperlakukan setara di hadapan hukum, tanpa diskriminasi.
2. Sederhana dan Dekat dengan Rakyat
Meskipun memiliki kekuasaan besar, Umar hidup sangat sederhana. Beliau sering turun langsung untuk mengetahui kondisi rakyatnya dan memastikan kebutuhan mereka terpenuhi.
Contohnya Umar sering berjalan di malam hari tanpa pengawalan untuk mendengar keluhan rakyatnya. Suatu malam, beliau mendapati seorang ibu yang memasak batu untuk menenangkan anak-anaknya yang kelaparan. Umar segera membawa makanan dari gudang baitul mal dan membawanya sendiri kepada keluarga tersebut. Pemimpin yang dekat dengan rakyat memahami kebutuhan mereka lebih baik dan bisa memberikan solusi nyata.
3. Tegas dalam Memimpin
Umar dikenal dengan ketegasannya dalam mengambil keputusan dan menegakkan disiplin. Ia memastikan para pejabat di bawahnya menjalankan tugas dengan baik dan tidak menyalahgunakan kekuasaan.