HARIAN BERKAT – Dalam rangka menyambut Hari Sampah Nasional Tahun 2025, Polsek Pontianak Timur Polresta Pontianak bersama masyarakat menggelar aksi bersih-bersih parit di area Pasar Pagi Keraton, Kelurahan Dalam Bugis, Kecamatan Pontianak Timur.
Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Pontianak Timur, Lurah Dalam Bugis, Bhabinkamtibmas serta masyarakat setempat yang turut antusias berpartisipasi Jum’at 14 Februari 2025.
Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Adhe Hariadi, SIK, MH, melalui Kapolsek Pontianak Timur, Hery Purnomo, SE, M.AP, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergitas antara Polri dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah.
Baca Juga : Polsek Sebangki Beri Edukasi Penerimaan Polri 2025 di MA Tarbiyatul Islamiyah
“Aksi ini bukan hanya sekadar membersihkan parit, tetapi juga mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan demi kesehatan dan kenyamanan bersama. Sinergi antara Polri dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman,” ujar Kapolsek Hery Purnomo.
Camat Pontianak Timur M.Akip dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif Polresta Pontianak yang telah menggerakkan aksi positif ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkala demi mewujudkan Pontianak yang bersih dan sehat.
Lurah Dalam Bugis Syarif Mahmud S.Sos M.AP, juga menyatakan dukungannya dan mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kebersihan lingkungan, tidak hanya dalam momentum Hari Sampah Nasional, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga : Donor Darah PWI Kalbar Disambut Positif, Kapolres Kubu Raya: Sinergi untuk Kemanusiaan
Aksi bersih parit ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda, hingga pedagang di area Pasar Pagi Keraton. Bersama-sama, mereka membersihkan parit dari sampah-sampah yang menyumbat aliran air, demi mencegah banjir dan menciptakan lingkungan yang sehat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah semakin meningkat dan Pontianak dapat menjadi kota yang bersih, nyaman, dan bebas dari masalah sampah.***
