HARIAN BERKAT –Patut di apresiasi kinerja Bank Kalbar yang terus menggeliat, hal ini terlihat dari market share atau pertumbuhan market semakin menggurita.
Pengamat Hukum UPB Pontianak Herman Hofi, mengatakan percepatan perkembangan market Bank Kalbar ini mampu bersaing dengan semua bank yang beroperasi di Kalbar, bahkan pertumbuhan Bank Kalbar lebih cepat dari bank-bank lain yang ada di Kalimatan Barat.
Baca Juga: Bank Kalbar Apresiasi Peran Pers Dorong UMKM Naik Kelas
Menurutnya performance Bank Kalbar seperti ini dikarenakan kemampuan management Bank Kalbar, untuk menyusun Rencana Bisnis Bank (RBB) Menyusun Rencana Bisnis Bank ini tentu bukanlah hal yang mudah banyak variabel yang di perhitungkan dengan SWOT analysis yang cermat.
“Bank Kalbar sebagai Bank Pembangunan Daerah milik Pemda Kalbar, hingga saat ini dapat dikategorikan sebagai Bank tersehat di Kalbar dan bahkan dapat bersaing dengan BPD lain nya di Indonesia,” ujarnya.
Bank Kalbar, kata Herman Hofi, sebagai Bank yang sehat merupakan hasil penilaian kualitatif atas berbagai aspek yang berpengaruh terhadap kondisi atau kinerja Bank Kalbar melalui penilaian faktor permodalan, kualitas aset, manajemen dan yang tidak kalah penting nya adalah sensitivitas terhadap resiko pasar.
“Hal lain yang tidak kalah pentingnya membanggakan bagi pelaku UMKM adalah, ratio 39,11 % merupakan ratio RPIM yg didalamnya termasuk kredit UMKM dan berpenghasilan rendah,” ucapnya.