Isak Tangis Keluarga Sambut Jenazah Ari Nopiandi, Korban Speedboat Tenggelam

  • Bagikan
Peti jenazah saat diturunkan dari mobil ambulance lansung di peluk oleh anak Raffi anak Almarhum Ari Nopiandi, Korban Speedboat Tenggelam. Foto:Marupek

HARIAN BERKAT –Sekitar pukul 21.19 WIB, pada Selasa 22 April 2025 sirine mobil jenazah milik pemadam Sukarelawan Timur PST tiba di Pemakaman Muslim di Gang Sapta Marga Kelurahan Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat-Kota Pontianak.

Mobil yang membawa jenazah almarhum Ari Nopiandi (36 tahun), korban speedboat tenggelam di perairan Jermal 9 Padang Tikar, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat pada Kamis sore 17 April 2025 sekitar pukul 15.00 WIB ini, disambut keluarga dan warga sekitar. Isak tangis dari keluarga, teman sejawat dan warga sekitar tak terbendung menyambut jazad almarhum yang dimasukan ke dalam peti.

Raffi mencium nisan Almarhum Ari Nopiandi usai pemakaman. Foto:Marupek

Peti berwarna putih berisi jenazah almarhum Ari Nopiandi langsung dibawa ke masuk ke pemakaman. Warga dan keluarga kemudian mensholatkan jenazah almarhum di pemakaman Muslim sekira pukul 21. 30 WIB.

Baca Juga: Hari Kelima Pencarian, Jenazah Ari Nopiandi Ditemukan di Perairan Pulau Meladang

Sebelum jenazah di masukan ke liang kubur, anak sulung almarhum Raffi yang berusia 10 tahun meminta peti jenazah yang tertutup rapat, untuk dibuka untuk melihat jazad almarhum ayahnya untuk terakhir, sehingga membuat suasana menjadi sedih dan haru, suara tangisan sambil memanggil nama ayahnya.

Usai prosesi pemakaman selesai, dilanjutkan tahlillan dan doa untuk almarhum Ari Nopiandi di rumah duka di Jalan Komyos Sudarso Gang Tri Putri Nomor 52 Pontianak Barat, yang dihadiri ratusan warga.

Suasana di rumah duka di Jalan Komyos Sudarso Gang Tri Putri Nomor 52 Pontianak Barat, yang dihadiri ratusan warga. Foto: marupek

Ditemui di rumah duka, Jaini Sabri ayahnda almarhum Ari, mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT atas ditemukannya anaknya yang sebelumnya dinyatakan hilang hanyut terbawa arus.

  • Bagikan