HARIAN BERKAT –Bupati Mempawah Erlina menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 Kalimantan Barat di Aula Garuda, Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Senin 5 Mei 2024.
Acara ini dibuka Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan dan dihadiri para wali kota dan bupati se-Kalimantan Barat, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta sejumlah tamu undangan.
Baca Juga: Musrenbang RKPD 2026, Ketua DPRD Dukung Peningkatan Pembangunan Daerah
Dalam sambutannya, Gubernur Ria Norsan menyampaikan bahwa arah pembangunan Kalbar lima tahun ke depan mengusung visi “Terwujudnya Kalimantan Barat yang Adil, Demokratis, Religius, Sejahtera, dan Berwawasan Lingkungan”.
Visi tersebut dijabarkan melalui 11 misi pembangunan, 7 prioritas pembangunan, 7 tujuan, dan 24 sasaran strategis yang selaras dengan visi pembangunan nasional.
Beberapa target pembangunan hingga tahun 2030 meliputi pertumbuhan ekonomi sebesar 6,02–7,91 persen, peningkatan indeks modal manusia sebesar 0,64 poin, penurunan angka kemiskinan ke kisaran 4,31–4,97 persen, serta pengurangan emisi gas rumah kaca hingga 75,78 persen.
Program prioritas yang disampaikan meliputi bidang pembangunan manusia, ekonomi berkelanjutan, dan infrastruktur dasar. Di antaranya adalah bantuan biaya pendidikan bagi siswa sekolah swasta, pelatihan dan sertifikasi bagi generasi muda, serta pengembangan creative hub sebagai pusat industri kreatif Kalbar.