HARIAN BERKAT – Bandara Tanah Merah (TMH) di Kabupaten Boven Digoel memegang peran strategis dalam memperkuat konektivitas antar wilayah di Papua Selatan. Bandara ini melayani penerbangan komersial dan perintis yang menjadi tumpuan masyarakat di daerah-daerah terpencil.
Selain sebagai jalur utama transportasi penumpang, Bandara Tanah Merah juga berfungsi sebagai akses vital pengiriman barang dan kebutuhan logistik yang sangat penting bagi masyarakat pedalaman.
Baca Juga : Satgas Kopasgat Amankan Kedatangan Bupati Paniai dari Jakarta di Bandara Enarotali
Kondisi geografis Papua Selatan yang sulit diakses jalur darat menjadikan bandara ini salah satu titik kunci dalam distribusi logistik dan mobilitas masyarakat.
Keamanan dan kelancaran operasional bandara dijaga oleh Satgas Kopasgat Pos Tanah Merah yang bertugas melakukan pengamanan rutin di area sekitar bandara dan jalur distribusi.
Baca Juga : Di Tengah Pegunungan Papua, Kopasgat Tegakkan Keamanan Bandara Aminggaru Ilaga
Danpos Kopasgat Tanah Merah, Letda Pas Hermawan Efendi menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya menjaga stabilitas dan ketertiban di wilayah tersebut.
“Kami memastikan seluruh aktivitas penerbangan berjalan aman dan lancar. Bandara ini merupakan objek vital di wilayah perbatasan, dan kami siap menjaga kondusivitasnya bersama seluruh unsur terkait,” ujarnya dalam press releasenya pada Senin 30 Juni 2025.
Baca Juga : Satgas Kopasgat Gelar Layanan Kesehatan Gratis untuk Warga Sekitar Bandara Bilorai
Bandara Tanah Merah menjadi salah satu simpul transportasi udara paling penting di Papua Selatan. Perannya sangat vital dalam mendukung mobilitas orang dan barang, terutama di daerah yang sepenuhnya bergantung pada akses udara.***
