HARIAN BERKAT – Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Sanggau Aswin Khatib menegaskan tidak ada anggaran APBD Kabupaten Sanggau yang mengendap atau dijadikan simpanan. Hal itu Ia sampaikan menjawab pernyataan Menteri Keuang RI, Purbaya Yudhi Sadewa yang mengungkap masih banyak Pemerintah daerah (Pemda) yang menumpuk uang dalam jumlah besar di Perbankan meskipun realisasi belanja daerah berjalan lambat sepanjang 2025.
“Saya yakin, Pemerintah Provinsi (Kalbar) dan Kabupaten tidak ada menyimpan dana itu. Yang ada itu, seluruh PAD itu disalurkan ke daerah melalui kas daerah yang ada di Bank daerah,” kata Sekda Aswin menjawab pernyataan Menkeu Purbaya usai menghadiri Gerakan Pangan Murah di Sanggau, Selasa 21 Oktober 2025.
Baca Juga: Defisit APBD Sanggau 2026 Capai 486 Milyar
Dana yang ada dikas daerah yang disimpan di Bank Kalbar menurutnya bukan uang yang mengendap.
“Dana itu berproses karena di Pemerintah daerah dan OPD ada mekanisme penggunaan dana, triwulan I berapa, triwulan II berapa, dan seterusnya, dan itu bukan dana mengendap sebenarnya, cuma sedang menunggu proses pencairan,” ujarnya.
Sekda bilang, OPD tidak mungkin menggunakan dana itu, bahkan di bendehara OPD saja tidak tersedia, yang ada itu di kas daerah.
“Dana di kas daerah itu bukan mengendap sebenarnya, tapi menunggu pencairan berdasarkan SPM, SP2D untuk dicairkan,” terangnya.
