Wapres Ma’ruf Amin Apresiasi Penurunan Angka Stunting di Kalbar

  • Bagikan
Stunting
Wapres RI, Ma'aruf Amin beserta Ibu Wury Ma'ruf Amin, berkunjung ke Posyandu Surya Sehat, Jl Parit H. Husin I Pontianak didampingi Pj Gubernur Kalbar, Harisson bersama Pj Ketua TP PKK Kalbar, Windy dan melaporkan angka prevalensi stunting di Kalbar menurun. FOTO : Pemprov Kalbar

HARIAN BERKAT – Diakhir rangkaian kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI), Prof. Dr. K.H. Ma’aruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin, berkunjung ke Posyandu Surya Sehat, Jl Parit H. Husin I Pontianak, Rabu 27 Maret 2024.

Pj Gubernur Kalbar, dr. Harisson, M.Kes, bersama Pj Ketua TP PKK Kalbar, Windy Prihastari Harisson, S.STP, M.Si, turut mendampingi Wapres dalam kunjungan tersebut.

Pj. Gubernur melaporkan bahwa berdasarkan data SKI Tahun 2023, angka prevalensi stunting di Kalbar menurun.

“Hasil SKI tahun 2023 stunting di Kalbar mencapai 24,5% atau turun 3,3% dari hasil SKI tahun 2022 sebesar 27,8%. Sedangkan data E-PPGBM pada bulan Februari 2024, angka stunting di Kalbar telah mencapai 15,3%, dimana Kota Pontianak mencatat capaian 6,4%,” ungkap Harisson.

Baca Juga : Wapres Ma’ruf Amin Saksikan Pengukuhan KDEKS Kalbar, Pj Gubernur Harisson Ketua KDEKS

Penanganan stunting di Kalbar dilakukan sinergitas dengan menggandeng organisasi perempuan seperti TP-PKK, Bhayangkari, Persit Chandra Kirana dan Organisasi istri-istri ASN serta tentara.

“Kita bersinergi dan bergerak bersama dalam mencegah terjadinya stunting serta mengatasi kasus-kasus stunting yang ada di seluruh pelosok Kalbar. Maka dari itu, Pemerintah Provinsi tidak dapat bergerak sendiri dalam menangani kasus stunting, dengan menggandeng pemangku kepentingan lainnya serta mengedukasi masyarakat tentang pencegahan stunting,” jelasnya.

Stunting
Wapres RI, Ma’aruf Amin beserta Ibu Wury Ma’ruf Amin, berkunjung ke Posyandu Surya Sehat, Jl Parit H. Husin I Pontianak didampingi Pj Gubernur Kalbar, Harisson bersama Pj Ketua TP PKK Kalbar, Windy dan melaporkan angka prevalensi stunting di Kalbar menurun. FOTO : Pemprov Kalbar

Dirinya mengatakan dalam menangani stunting terdapat beberapa program yakni makanan bergizi untuk ibu hamil dan baduta dan pelayanan kesehatan.

  • Bagikan